Setiap guru les privat memiliki cara mengajar yang berbeda-beda. Ada yang sangat serius tanpa rasa humor, dan ada pula yang sangat humoris. Bila kita tanya kepada siswa, tipe guru manakah yang menjadi favorit mereka, tentu jawabannya adalah guru les privat yang mengajar dengan penuh humor. Walaupun terdapat nuansa humornya, tetapi tetap tidak menghilangkan nuansa keseriusan dan kedisiplinannya. Kondisi demikian justru dapat menjadikan proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan.
Humor Sebagai Strategi Mengajar Bagi Guru Les Privat
Humor bisa menjadi salah satu strategi mengajar bagi guru les privat karena dengan cara ini guru bisa merasa enjoy dalam mengajar. Humor-humor segar bisa terlontar spontan dan disukai murid-murid. Murid-murid juga lebih mudah menyerap pelajaran. Hubungan guru-murid juga baik, sehingga murid berani berkomunikasi kepada gurunya atas kesulitan yang dialaminya, juga berani mengkritik atau memberi masukan kepada gurunya.
Humoris tidak bisa dibuat-buat karena humoris itu spontanitas dan perlu ketulusan. Oleh sebab itu bila guru bukanlah orang yang humoris, jangan mencoba-coba strategi ini karena nanti yang terjadi kebalikannya, tingkah si guru yang jadi ledekan muridnya atau guru ketawa sendiri sementara muridnya hanya senyum kecut karena tidak lucu.
Namun, perlu diingat bahwa sebelum mencoba jurus humor ini, guru harus memiliki kharisma dan disegani oleh murid-muridnya. Tanpa itu, yang terjadi murid-murid menjadi kurang sopan kepada guru. Berani humoris harus diimbangi dengan sikap guru yang tegas, tahu batas-batas humornya. Jangan sampai humoris jadi senjata untuk disukai murid-murid saja, tetapi kerja utama mengajarnya tidak becus. Murid-murid tidak suka juga dengan guru type seperti ini.
Manfaat Humor dalam Mengajar
1. Humor dapat digunakan sebagai pemikat perhatian siswa
Humor bisa menjadi salah satu cara untuk menarik perhatian murid. Salah satu jurus jitu untuk membuat pengajaran menarik sehingga siswa mau lebih mengenali pelajaran yang dipelajarinya, dapat menanggalkan beban-beban di pikirannya akan kesulitan dari bahan ajar tersebut. Hasrat belajar juga tumbuh karena guru sebagai pembawa pelajaran itu menyenangkan.
2. Humor menjadikan proses belajar mengajar menjadi lebih fun, lebih asyik dan mengurangi kebosanan
Rasa bosan terkadang muncul pada siswa saat pembelajaran berlangsung. Bosan adalah penyakit yang amat berbahaya, termasuk dalam pembelajaran. Jika penyakit bosan menyerang seseorang, maka ia menderita luar biasa. Orang yang diserang penyakit bosan sebagian besar organ tubuhnya menjadi tidak produktif. Bahkan, otakpun tidak akan mau diajak kompromi untuk berpikir dan memproses informasi.
Begitu bahayanya penyakit bosan ini menyerang siswa dalam belajar, maka dalam kondisi seperti inilah strategi humor sangat diperlukan agar siswa bisa sejenak tertawa. Tertawa dapat mengurangi kebosanan, menurunkan hormon stress, dan meningkatkan respons tubuh. Setelah tertawa siswa akan menjadi segar kembali.
3. Humor Membangkitkan Komunikasi dan Interaksi
Humor dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, rileks dan tidak kaku. Suasana yang sebelumnya tegang, menakutkan dan bahkan mencemaskan, dengan selingan humor semuanya akan kembali cair, bersahabat dan siswa akan kembali bergairah. Hal ini memberikan nilai positif karena siswa bisa lebih enjoy, tidak merasa takut atau tertekan. Bahkan siswa menjadi lebih berani untuk mengeluarkan ide dan pendapatnya. Sedangkan bagi guru, humor dapat membantu agar lebih mudah merespon dengan penuh empati serta menghargai semua ide dan pendapat siswa-siswanya.
Rekomendasi Guru Les Privat Humoris
Milawati (UIN)
Nabhana Aida Tsurayya (UIN)
Muhammad Fachru Rozy (UIN)
Maghvirotul Azizah (UIN)
Novihatun Hasanah (UIN)
Dinniar Damayanti (UIN)
Dini Zainati (UNJ)
Affif Aminullah Afiansyah (UNJ)
Muhammad Radian Ghoza (UIN)
Dyanra Azzahra Razaq (UNJ)
#gurulesprivat #lesprivate #lesprivatmurah #lesprivatsurabaya #lesprivatjakarta #lesprivatsd #lesprivatsmp #lesprivatsma #lesprivatjogja #lesprivatbandung #lesprivatsbmptn #lesprivatmalang #lesprivatsemarang #lesprivatngaji #lesprivatsby #lesprivatsolo #lesprivatmatematika #lesprivatbahasainggris #gurulesprivat #lesprivatonline #lesprivatsoloraya #lesprivattk #lesprivatbogor #lesprivatsidoarjo #lesprivatdepok #lesprivatesd #lesprivatbekasi #lesprivatkimia #lesprivatemurah #lesprivatinggris #lesprivatemath #lesprivatejakarta #lesprivattangsel #lesprivatfisika #lesprivatesurabaya #lesprivatbahasa #lesprivatesmp #lesprivattangerang #lesprivatjabodetabek #lesprivatsurabayamurah #humor #humoris #humorous #humoris #humorista #humorist #parenting #education #homeschooling #parentingislami #parentingmemes #parentinghacks #parentingquotes #parentingmeme #parentinghumor #parentingnabawiyah #parentingtips #parentinganak #parentingtip #parentingblogger #parentingmuslim #parentingblog #parentingclass #parentingnabawi #teaching #teacher #pedagogy #classroom #instruction #learning #educational_activity #teachers #education #schooling #instructional #pedagogical #lessons #training #educating #schools #school #academic #pedagogic #faculty #educator #educators #courses #imparting #teachings #teaching_english #teachingresources #teachingmensfashion #teachingenglish #teachingideas #teaching
- Nilai ulangan dan nilai rapor selalu di atas KKM - September 12, 2024
- Part 4 : Judging vs Perceiving (IST) - January 23, 2024
- Part 4 : Judging vs Perceiving (ISF) - January 23, 2024